Hadirnya tak pernah kusadari menoreh rindu yang tak terlukis,
menggamit kasih dalam berseminya cinta,
hatinya untukku anugerah milik Ilahi.
Kepiawaian nya dalam bertutur,
kesopanannya dalam bertingkah,
keluasanya dalam ilmuNya membuatku semakin mengaguminya,
Matanya yang lincah dalam menghindari kerlingan mataku yang tak sengaja menatapnya membuatku semakin ingin melihatnya. Tapi iman tak lagi menginjinkanku melihat kedua kalinya..
Sempat terbersit tanya dalam angan,
apakah ia juga mencintaiku seperti aku yang mencintainya?
Tapi aku tak pernah berani menjawabnya walau hanya dalam bayang2...
Terkadang ia hadir dalam mimpiku, nampak bagai malaikat
ia ada untuk membangunkanku menemuiMu dalam sujud malamku..
ya Alloh apakah dia akan kumiliki?
Hingga akhirnya semua tentangnya menyita perhatianku..
Ahh.. entahlah apa ini hanya sebuah kekaguman atau cinta..,
cinta dan kekaguman sangatlah berbeda tipis,
cinta tetaplah cinta..
Namun kekaguman hanyalah sebuah rasa takjub.
Ya Alloh... jika memang dia benar untukku maka dekatkanlah hatinya dengan hatiku,
namun jika bukan maka damaikanlah hati ini dengan ketentuanMu...
Aku ridho atasnya,
Cinta ini tak pernah ternoda nafsu,
Ku tak ingin membuat cinta ini menjadi buta karena birahiku,
akan tetap kubatasi dengan syariatMu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar